Puisi (purnama) Merindukan Mantan Kekasih
Puisi purnama merindu adalah rangkaian kata-kata puisi rindu mantan dirangkai dengan kata puisi kerinduan untuk mantan kekasih yang telah menjadi milik orang lain.
Bagaimana kata kata puisi rindu mantan kekasih dalam bait puisi tentang purnama merindu yang dipublikasikan berkas puisi apakah berkisah seperti puisi untuk mantan kekasih yang masih dicintai atau puisi cinta sangat mendalam buat pacar.
Untuk lebih jelasnya tentang puisi purnama atau tema puisi merindukan mantan kekasih disimak saja puisinya dibawah ini.
PURNAMA MERINDU Oleh: Muhammad Hafizan
Kucumbui rasamu dalam hening malam
Ada getaran suara yang merasuk pendengaranku
Membias lalu beranjak pergi
Seketika ingatanku pulih dari amnesia
Jarak tak dapat ditempuh
Waktu seakan menjauh
Dari memori kisah kasih
Perjalanan jalin asmara kita aisyah
Terhempas badai pengikat rahsa
Terhanyut lautan perisai aksara
Mimpiku begitu suram dan hampa
Dan kini cintaku berlubang dalam batu mustika
Lantas dengan apa perasaanku kembali pulih
Mengapa cahaya bulan purnama resah
Pabila ingin menjamah
Dan menggenggamnya sampai kumasuki dalam tubuh
Beri aku sedikit celah ruang
Agar ilustrasi alam terbayang
Dalam ilusi wajah manismu sayang
Yang selama ini hilang dari ingatan
Malam yang sunyi nan sepi
Suara hembusan angin begitu ngeri
Binatang hewan rumput dedaunan mengiringi
Lamunan tidurku kala wajah segarmu mencumbui sampai kuterlelap hingga pagi
Sang mentari membangunkan daku
Dari tidur nan linglung ngelindur
Menyinari jendela aksara impian
Kala tubuh menggigil dalam kedinginan berkepanjangan
Fajar nan embun menerangi dan membasahi asaku
Mereka tak mahu melihat diriku dirundung pilu
Bagaskara sudah menjalarkan sinar kehidupan
Dan menyemangati jiwa-jiwa ini tuk berkobar menuju kebahagiaan
Aku sadar tak selamanya hidupku begini terus
Dan purnama yang kurindukan
Sudah menjadi milik orang
Aku pasrah dan menerima kenyataan walau terkadang pahit dirasakan
"Kubuka lembaran baru dan menatap masa depan"
Lombok. .
Malam Senin, 26 Juli 2020