Puisi Luka Menganga - Oleh Panji Bhuana
Berikut ini adalah puisi tentang luka dengan judul puisi luka menganga, bagaimana kata kata luka dalam bait puisi bertema luka yang diterbitkan berkas puisi.
Apakah bercerita seperti puisi luka tak berdarah atau puisi luka batin puisi luka lama berdarah kembali, untuk lebih jelasnya disimak saja puisi berjudul luka menganga dibawah ini.
LUKA MENGANGAOleh: Panji Bhuana
Aku melihat
Begitu banyak luka menganga
Mengoyak nadi semesta jiwa
Sekarat hinggap di depan mata
Berbagai macam aroma bau menyesak dada
Darah dan nanah berceceran dimana-mana
Bumi merintih di atas jejak jelata
Langit menangis serasa di kejar karma
Suara-suara sumbang memecahkan isi kepala
Lautan kebimbangan berarak tanpa rupa
Semesta riuh hingar bingar dalam phobia
Banyak orang-orang terkapar salah memaknai jiwa
Entahlah kapan gelombang prahara di lautan mereda
Semakin banyak batu karang melukis bisa
Engkau dan aku beda cerita
Tuhanlah yang memutuskan akhir pentas sandiwara
Karma jiwa akan menuai hasilnya
Bakti jiwa akan wangi seharum bunga
Apakah yang dilakukan ada imbasnya
Menuju neraka ataukah surga
Renungkanlah
Sebelum berakhir sia-sia!!!
Bekasi, 14 Mei 2020