Puisi Jiwa yang Miskin
Berikut ini adalah puisi berjudul jiwa yang miskin, bagaimana cerita puisi tentang jiwa yang miskin yang diterbitkan berkas puisi.
Apakah bercerita seperti puisi derita orang miskin atau puisi untuk membela orang miskin, selengkapnya disimak saja puisinya dibawah ini agar mengerti arti puisi dan maknanya dalam bait bait puisi jiwa yang miskin.
JIWA YANG MISKINOleh: Panji Bhuana
Jelata miskin sudah biasa
Diterpa hujan panas sepanjang masa
Hati kukuh kuat sekeras baja
Tak takut hadapi gelombang badai prahara
Tetapi Jiwa yang miskin merobek murka
Berpeluk erat pundi-pundi berhala
Menghalalkan tindakan selaksa cara
Meracun tuba meluka semesta
Jiwa-jiwa yang miskin bertopeng muka
Merusak tatanan eksistensi dunia
Nyali menyalak di tangan herdernya
Berfoya-foya di atas derita
Kemiskinan jiwa yang miskin
Mementingkan diri sendiri sebaik mungkin
Hipokrit, munafik dan ambisius licin
Devide et Impera di suguhkan berlayar kain
Bekasi, 27 Juni 2020