(2) Puisi Tentang Dunia Timur
Puisi tentang dunia timur adalah rangkaian kata kata puisi yang membahas tentang dunia dibagian timur yang didalamnya terdapat Indonesia.
Nah bagaimana cerita puisi tentang dunia timur yang dipublikasikan berkas puisi, apakah bercerita seperti puisi filsafat politik atau puisi filsafat waktu ataukah berkisah seperti puisi ossian dan arab modern
Untuk lebih jelasnya puisi tentang dunia timur disimak saja puisi dunia timur membara dan puisi dunia timur dibawah ini.
PUISI DUNIA TIMUR MEMBARAOleh: Panji Bhuana
Ketika dunia barat menuju jejak pencerahan
Meraih warna pelangi kehidupan
Meniti jiwa langkah pasti perlahan
Meredam kisah menyingkap tabir kedamaian
Cakrawala baru temaram bias rembulan
Dunia timur membara terselimuti kabut jelaga hitam
Dogma-dogma arogansi, obsesi, ambisi bermunculan
Melukis kisah rancu selaksa pergolakan
Candu racun bertebaran membungkam
Hak asasi terlindas di kaki kekuasaan
Perspektif kehidupan berubah haluan
Komparatif dijejalkan atas selaksa aturan
Tumpang tindih melahirkan selaksa pertanyaan
Arah zaman berhembus dahsyat angin taufan
Samudera meluap melibas daratan
Dunia barat menuju surut perairan
Dunia timur menuju pasang pergolakan
Dunia barat menajam pemikiran
Dunia timur menajam arogan
Samudera pasifik dan lintas katulistiwa bara berkobaran
Bumi surga dunia jadi rebutan
Gemerincing berhala menyilaukan pandangan
Sawah ladang kebun hutan tak bertuan
Makhluk-makhluk asing bermunculan
Bagai lintah menghisap pelan-pelan
Devide et impera meruncing perdebatan
Kesatuan dan persatuan menjadi taruhan
Badut-badut dan topeng-topeng menghias dinding iklan
Berkecamuk antara hak dan kebathilan
Kewajiban mengering sumur resapan
Bekasi, 06 Juli 2020
PUISI DUNIA TIMUROleh: Panji Bhuana
Dunia Timur,
Dunia dalam lintasan khatulistiwa, garis lintang dan bujur,
Beriklim tropis tanah gembur yang subur,
Pemandangan semesta yang indah lagi masyhur,
Padang savana, pegunungan berjajar teratur,
Flora fauna aneka ragam bercampur,
Sungai, danau dan lautan berseri mengalur,
Ragam budaya, suku bangsa membaur,
Dunia yang indah panorama laksana busur,
Kehidupan damai, ramah lagi terstruktur,
Memikat hati membuat tergiur,
Dimana banyak turis melancong dan berjemur,
Menikmati eden semesta yang tiada terukur,
Asri, alami yang tiada pernah luntur,
Kekayaan sejati melimpah sepanjang umur,
Melukiskan damai hingga waktu menjelang tidur,
Dunia Timur,
Dunia tenang dan pelipur,
Mereka yang pernah datang merindu campur baur,
Terlukis megah dalam aksara dan tutur,
Sepanjang masa dan tidak pernah hancur,
Bekasi, 22 Mei 2020