Puisi Tentang Rindu | Risalah Rindu
Berikut ini adalah puisi tentang rindu yang berisi puisi risalah rindu dan puisi diam-diam rindu, bagaimana kata kata rindu dalam bait puisi rindu yang dipublikasikan blog puisi kali ini.
Untuk lebih jelasnya cerita puisi rindu dalam bait puisi tentang rindu, disimak saja berikut ini dua puisi tentang rindu.
PUISI RISALAH RINDUKarya : Alusio Diksi
Menampak pelangi melingkupi pelatar maya.
Seberkas damba tersirat menyemat dogma.
Terperanjat ratap menatap jiwa penuh bahagia.
Membingkai rasa pada kanvas hikayat asmara.
Meranum asa laksana lembayung jingga.
Terpercik senja pada paras siasat warna.
Terlukis rona penuh pesona di kasat mata.
Terlampir harapan sua bertaukan atma.
Lima huruf telah membuat hati berubah.
Keranjingan tingkah gelagat membuncah.
Aku terjatuh namun di rasa sumringah.
Engkaulah penyebab perasaan ini tercurah.
Lampung. 06-03-2017
PUISI DIAM-DIAM RINDUOleh: Mulia Ahmad Elkazama
Jika kau lelah seluruh
Bersandarlah tanpa hati keluh
Biarkan kasihku sabar membasuh
Luka perihmu yang melepuh
Aku masih setia untukmu
Temanimu tanpa kenal jemu
Bila kinasih tak kau temu
Akulah jawaban segala asamu
Berbaringlah senyaman dewi malam
Saat langit dibuai legam
Sebab mataku biru lebam
Menyimpan rindu diam-diam.
Mojokerto, 03 Maret 2017
Demikianlah Puisi Tentang Rindu dengan judul puisi Risalah Rindu dan puisi rindu dalam diam, baca juga puisi tentang rindu terpendam atau puisi puisi cinta buat kekasih yang telah diterbitkan berkaspuisi.com sebelumnya
Semoga Puisi Tentang Rindu | Risalah Rindu dapat menghibur dan menginspirasi untuk menulis puisi rindu kekasih yang jauh.