Kumpulan Puisi Bertema Sosial Masyarakat
Kumpulan puisi bertema sosial masyarakat. Bagaimana cerita puisi sosial dan kata kata puisi kemanusiaan dalam bait puisi bertema kehidupan sosial masyarakat yang dipublikasikan blog puisi ini.
Untuk lebih jelasnya tentang puisi kehidupan sosial dalam bentuk bait puisi sosial kehidupan disimak saja puisi bertema sosial masyarakat.
Puisi tentang sosial ini berisikan puisi balada penghuni kolong jembatan, puisi jelata, puisi rintitihan pengais jalanan, berikut ini puisi puisinya.
PUISI BALADA PENGHUNI KOLONG JEMBATANKarya : Kawan Hujan (Andi Faizal)
Tubuh kerdil menggigil di bawah jembatan
Berselimut sejuk dalam pelukan hujan
Meratapi lika-liku skenario kehidupan
Mencoba bertahan dari segala terpaan
Desauan angin makanan penyambung hidupnya
Gemercik hujan sebagai pemuas dahaga
Jalanan menjadi tempat bermain
Mencuri kian menjadi hobi
Kala siang mengais receh
Hingga sang senja memanggil
Melambai-lambai agar pulang kerumah terbaiknya
Berlantai koran, tak berdinding serta beratap jalanan
Kalau sudah begini,
Siapa yang harus disalahkan?
Jelata papa?
atau penguasa kaya raya?
Indramayu, 03Januari 2017
PUISI JELATAKarya: Junaedi Andi
Dibawah terik mengurai mimpi memintal keluh sekujur letih
Kusangsikan hikayat waktu bergumul pasrah
Terus melaju membawa sekelumit kisah
Tetap melangkah walaupu perut merintih perih
Waktu adalah sang fana abadi
Walau datang sekilas pergi
Meski terus berputar namun tak pernah kembali
Pelita dunia penuh misteri
Jerit tangis kami yang terpinggirkan
Ternista logika penguasa tak beriman
Melacur janji disela kemunafikan
Mencengkram tajam merampas kesejahteraan
Dengarlah wahai yang bertahta
Jeritan jiwa kami yang dirundung lara
Aungan jiwa kami yang terperdaya
Kami rakyat jelata yang mengharap iba kaum penguasa.
Bandung: 10-2-17
Puisi Rintihan Pengais JalanKarya: Lela Puspita
Mari kuceritakan insan nan malang
Tubuh lansia pengais botol minuman
Peluh menetes tapak melayang
Netra tajam berjalan pinggiran jalan
Kemanusian apa yang diumbar?
Jelata tertindas baja perusak liar
Sosial apa yang menyuar?
Kekarnya kini terkapar
Zaman, mengubah nala
Dunia merajai jiwa
Tak peduli bocah pengais kardus
Perut saja yang mereka urus
Kek, dengan bertakhta kau dihina
Adakah kau rasa luka?
Dari bahagia yang terpinggirkan; kini
Kesabaranmu masih merintih sunyi
Bandung, 08 Januari 2017
Demikianlah tentang Kumpulan Puisi Bertema Sosial Masyarakat, baca juga puisi tema sosial budaya dan puisi sosial 5 bait atau puisi tema kehidupan sosial di sekitarmu yang telah diterbitkan berkaspuisi.com sebelumnya
Semoga Kumpulan Puisi Bertema Sosial Masyarakat dapat menghibur dan menginspirasi untuk menulis contoh puisi yang bertema masalah sosial yang ada di sekitarmu