Puisi Sebelum Berpisah - Oleh Reihan Syaher
Puisi sebelum berpisah. Bagaimana kata kata berpisah dalam bait puisi perpisahan yang dipublikasikan berkas puisi kali ini.
Apakah seperti puisi sahabat sebelum berpisah atau tentang puisi perpisahan sahabat.
Untuk lebih jelasnya kata kata puisi berpisah disimak saja puisi sebelum berpisah berikut ini.
Puisi Sebelum BerpisahOleh: Reihan Syaher
Sebelum berpisah
Kita masih duduk di bangku sopa berwarna darah
Meresapi hembus angin diantara pekik sekawanan burung belibis
yang terbang hambur memasuki celah gedung tinggi tepi kota
Di bangku sopa itu dilema menjelma tangis serupa embun yang menetes
Membasahi pipimu
Katamu: " Aku lebih baik mati dari pada harus kehilanganmu!"
padahal kau sendiri pun tahu
kematian hanya sebuah gerbang untuk menemui kehidupan yang lebih hening dan dingin
Lalu ku rasakan sesuatu membentur ruang hati melukai nurani
Bukankah segala sesuatu didunia ini pernah memiliki kehilangan?;
seperti Ayah yang pernah kehilangan bunda
seperti bumi yang pernah kehilangan matahari
Tetapi tetap saja kebahagian selalu datang diwaktu yang berbeda
Kau hanya perlu bersabar
Dan sebelum perpisahan itu pula
Ku sesapi penggalan nafas lirihmu
sebagai akhir dari segala cinta dan cerita
Demikianlah tentang Puisi sebelum berpisah, baca juga puisi perpisahan sedih atau puisi perpisahan sedih cinta yang telah diterbitkan berkaspuisi.com sebelumnya
Semoga Puisi sebelum berpisah dapat menghibur dan menginspirasi untuk menulis puisi perpisahan sahabat paling sedih atau puisi perpisahan sekolah sd yang menyentuh hati