Puisi Islami Dan Ketika Alam Telah Enggan Berdzikir
Puisi Islami atau puisi yang Islami dengan judul puisi dan ketika alam telah enggan berdzikir, bagaimana kata tentang agama Islam dalam bait contoh puisi Islami yang dipublikasikan berkas puisi kali ini.
Apakah sama halnya seperti puisi islami sedih atau tentang puisi islami hijrah.
Untuk lebih jelasnya cerita puisi Islami Dzikir disimak saja puisi Islam berikut ini dalam deretan bait puisi dan ketikan alam enggan berdzikir.
Puisi Dan,Ketika Alam Telah Enggan BerdzikirPenulis: Syair Sunyi
Dan, ketika langit mulai bosan
Menatap kemungkaran isi bumi
Muak dengan hamparan maksiat
Terlena dengan buaian dosa-dosa
Seketika dzikir terhenti
Langit tak lagi memohon pada Robb
Membiarkan alam murka
Bencana merenggut nyawa
Apa hendak dikata ...!
Bumi pun enggan dipijak
Meronta! Murka! Dengan amarah yang menggila!
Inikah adzab-Mu Yaa Robb ...?
Rumput yang bertasbih
Pepohonan yang bertakbir atas-Mu
Angin bersholawat pada Nabi-Mu
Menghiba! Memohon! Ampunan-Mu;
Wahai Dzat Yang Maha Suci
Tangis mereka telah terhenti di napas terakhir
Ribuan bangkai manusia bagai lukisan murka
Engkau telah membuktikan kuasa-Mu
Ampuni aku Yaa Robb, terkadang tak setia kepada-Mu
Jakarta, 02 Oktober 2018
Demikianlah puisi dan ketika alam telah enggan berdzikir baca juga Puisi makna dzikir atau puisi kisah orang yang selalu berdzikir yang telah diterbitkan berkaspuisi.com sebelumnya
Semoga puisi dan ketika alam telah enggan berdzikir dapat menghibur dan menginspirasi untuk menulis bagaimana dampak orang yang tidak senang berdzikir kepada allah swt daam bentuk bait bait puisi Islami motivasi.