[Puisi Renungan] Bencana ALam | Negeri Di Ambang Purna
Puisi renungan tentang bencana alam dengan judul puisi Negeri di ambang purna,
Bagaimana kata kata bencana dalam puisi renungan atau puisi tentang bencana alam yang dipublikasikan berkas puisi di kesemptan kali ini.
Untuk lebih jelasnya kata kata puisi renunagan tentang bencana disimak saja berikut ini deretan bait puisi negeri di ambang purna.
PUISI NEGERI DI AMBANG PURNAKarya : Retno Rengganis
Petaka... Petaka... Petaka
terjadi pada setiap musim berganti
Tunas-tunas hangus di panggang mentari Tinggalah ilalang bercumbu dengan angan
Rumah panggung di makan zaman,
tinggal puing menampung arus
Cengkraman tak mampu mengerat
Peluk lepas napaspun mampus
Cerita bagai panggung sandiwara
Menipu, manipulasi kehidupan
Pemilik tahta beranak tangis
Bercucu pilu
Petaka... Petaka... Petaka
Gunung meledak bandang menerjang
Memaksa anak-anak pulang kandang
Tsunami, gempa melantak negeri
Hancur lebur sebiji-biji
Mengintip surga neraka sangat mempesona Wajah malaikat bagai seri bunga sakura
Dan negeriku di ambang purna.
Cepu 3-10-2018.
Demikianlah Puisi renungan tentang bencana alam baca juga Puisi tentang Bencana Alam sebagai Bahan Perenungan atau syair tentang bencana alam tsunami yang telah dipublikasikan berkaspuisi.com sebelumnya.
Semoga Puisi renungan tentang bencana alam dapat menghibur dan menginspirasi untuk menulis puisi tentang bencana alam gempa bumi ataukah puisi tentang bencana alam gunung meletus.