Puisi Islam Versus Individuallisme [ puisi kritik sosial ]
Puisi Islam versus individuallisme adalah puisi kritik sosial. Bagaimana kata kata kritikan dalam bait puisi yang dipublikasikan berkas puisi kali ini.
Untuk lebih jelasnya kata kata puisi kritikan dalam bentuk puisi kritikan sosial, disimak saja berikut ini deretan bait bait puisi Islam versus individuallisme dibawah ini
Puisi Islam Versus IndividuallismeOleh Ismail Habibi
Banyak orang berkata
"itu kan hak asasi dia"
Padahal jelas yang dilakukan adalah maksiat
Atas dasar perkataan diatas
Maka kita dilarang mengingatkan dan melakukan nahi munkar
Memang kita punya hak asasi
Tapi kita juga kewajiban asasi yaitu menaati Allah dan RasulNya
Kita juga wajib berdakwah amar makruf nahi munkar
Juga karena itu perintah agama
Jika kita harus menerima pendapat banyak orang mengenai hak asasi
Maka kewajiban kita untuk berdakwahpun terbengkalai
Tahukah anda bahwa konsep HAM bisa berarti pengebirian terhadap kewajiban berdakwah
Kenapa ketika islam dihina maka kebebasan berpendapat jadi alibi
Sedangkan ketika seseorang berdakwah maka orang condong menganggapnya sok alim dan sok baik?
Bukankah ini penggiringan opini untuk berhenti berdakwah?
Bukankah ini bentuk alienasi pada para pendakwah
Tapi lucunya orang islam menerimanya dengan bodoh dan konyol
Karena miskin ilmu atau bengkoknya aqidah
Dimana kecintaan kita pada Allah dan Rasul?
Dimana jiwa pembelaan kita pada agama?
Bukankah membela agama itu kewajiban kita semua?
Ah entahlan
Lelah aku memikirkannya
Tapi aku tak perlu kecil hati
Karena Allah telah berjanji untuk menjaga agamaNya ini
Wahai para pendakwah
Bersabarlah hari kemenangan itu pasti tiba
Tetaplah istiqomah kawan
Karena Allah pasti menolong kita
Sidoarjo 27 April 2018
Demikianlah puisi kritik sosial berjudul puisi Islam versus individuallisme baca puisi puisi kritikan lainnya yang telah diterbitkan berkaspuisi.com sebelumnya
Semoga puisi Islam versus individuallisme dapat menghibur dan menginspirasi untuk menulis puisi tentang kritik sosial masyarakat