Puisi Aku Terkubur Dalam Puisi - Oleh Ahmad Sholihin
Selengkapnya tentang puisi aku terkubur dalam puisi, disimak saja dibawah ini, semoga bermanfaat.
AKU TERKUBUR DALAM PUISI
Karya: Ahmad Sholihin
Dalam lelah perjalanan
Aku terperangkap diam dalam lamunan
Mengeja kembali alfabet di lembah sunyi
Tertikam tajam belati
Aku menjerit meronta pilu
Ingin menuang tinta jadi beku
Entah di mana awal yang mesti kuperah
Ketika abjad sudah lelah diajak melangkah
Ada sesal menggenang di bulu mata
Mengalir mencipta luka
Adakah saung tuk sekadar buat berteduh
Dari ramai hujan dan petir menggemuruh
"Lihatlah! Awan menekuk muka, mendung selimuti jiwa." Suara itu menyayat hati.
Aku terkepung bingung
Mencoba cari senyap di keramaian lalu-lalang aksara linglung
Ah, perjalanan ini hanya ilusi di cawan semu
Sedang jejak mulai memar di tangkai rindu
O,,, bukankah nestapa telah kuhapus dengan air mataku?
"Kau terlalu santai menjemput temaram, kala fajar mulai memanggil pagi. Kau masih terjebak tidur di buaian bunga melati."
Acapkali pertikaian selalu berujung dilema
Menikam luluh redupkan purnama
Adakah aku terkubur di barisan kalimat yang aku tulis sendiri
Atau telah terjebak dalam diksi sebuah puisi?
Jember, 07/03/2018
AKU TERKUBUR DALAM PUISI
Karya: Ahmad Sholihin
Dalam lelah perjalanan
Aku terperangkap diam dalam lamunan
Mengeja kembali alfabet di lembah sunyi
Tertikam tajam belati
Aku menjerit meronta pilu
Ingin menuang tinta jadi beku
Entah di mana awal yang mesti kuperah
Ketika abjad sudah lelah diajak melangkah
Ada sesal menggenang di bulu mata
Mengalir mencipta luka
Adakah saung tuk sekadar buat berteduh
Dari ramai hujan dan petir menggemuruh
"Lihatlah! Awan menekuk muka, mendung selimuti jiwa." Suara itu menyayat hati.
Aku terkepung bingung
Mencoba cari senyap di keramaian lalu-lalang aksara linglung
Ah, perjalanan ini hanya ilusi di cawan semu
Sedang jejak mulai memar di tangkai rindu
O,,, bukankah nestapa telah kuhapus dengan air mataku?
"Kau terlalu santai menjemput temaram, kala fajar mulai memanggil pagi. Kau masih terjebak tidur di buaian bunga melati."
Acapkali pertikaian selalu berujung dilema
Menikam luluh redupkan purnama
Adakah aku terkubur di barisan kalimat yang aku tulis sendiri
Atau telah terjebak dalam diksi sebuah puisi?
Jember, 07/03/2018