Puisi Islami, Seterang Bintang - Oleh Ibrahim Saidi Batuah
PUISI SETERANG BINTANG
Oleh. Khb. Ir. H. Ibrahim Saidi Batuah
Lembah tak resah pada pongah bukit-bukit gagah
Senang bersarang pada tenang teduh bayang-bayang
Sunyi sepi serasa terlindungi bukit-bukit tinggi
Tanpa iri dengki dengan apa yang tak dimiliki
Kunang-kunang tetap terang dalam temaram malam kelam
Remang-remang menyinari meski purnama dilangit berseri
Berani berarti dengan apa yang diberi
Mengapa marah pada yang bukan fitrah
Hingga gundah sumpah serapah bertambah parah?
Cemburu tak perlu bahkan malu tak menentu takkan bisa membantu
Sudah takdir serupa itu
Tak usah ragu tetaplah maju tunjukkan eksismu!
Tiada sia-sia dicipta manusia
Semua atas kuasa dan tanggungjawab-Nya
Dia lah penilai segala-gala
Jangan risih kau bukan tersisih
Jangan kecewa kau bukan hina
Bukan berlian ditangan bukan juga intan kau suguhkan
Cukuplah hati lapang seterang bintang gemintang
Kau persembahkan pada Tuhan!
Padang, 19 Pebruari Terang 2018
Terinspirasi dari Qur'an Al Fajri ayat 27 s/d 29
Oleh. Khb. Ir. H. Ibrahim Saidi Batuah
Lembah tak resah pada pongah bukit-bukit gagah
Senang bersarang pada tenang teduh bayang-bayang
Sunyi sepi serasa terlindungi bukit-bukit tinggi
Tanpa iri dengki dengan apa yang tak dimiliki
Kunang-kunang tetap terang dalam temaram malam kelam
Remang-remang menyinari meski purnama dilangit berseri
Berani berarti dengan apa yang diberi
Mengapa marah pada yang bukan fitrah
Hingga gundah sumpah serapah bertambah parah?
Cemburu tak perlu bahkan malu tak menentu takkan bisa membantu
Sudah takdir serupa itu
Tak usah ragu tetaplah maju tunjukkan eksismu!
Tiada sia-sia dicipta manusia
Semua atas kuasa dan tanggungjawab-Nya
Dia lah penilai segala-gala
Jangan risih kau bukan tersisih
Jangan kecewa kau bukan hina
Bukan berlian ditangan bukan juga intan kau suguhkan
Cukuplah hati lapang seterang bintang gemintang
Kau persembahkan pada Tuhan!
Padang, 19 Pebruari Terang 2018
Terinspirasi dari Qur'an Al Fajri ayat 27 s/d 29