Puisi Indonesia Bebas Nʌrkoba, Oleh Bagus Satriyo
PUISI INDONESIA BEBAS NɅRKOBA
Karya : Bagus Satriyo Taper Lovererna
Kini aku terbaring
Dengan raga yang semakin kering
Hidupku menunggu waktu
Terampas usia kehidupanku
Hanya ada sesal yang tersisa
Terpasungkan hidupku dalam nʌrkoba
Biar hanya aku yang merasa
Cerminan buruk anak bangsa
Aku mengejar nikmat
Dalam serbʋk putih yang kulaknat
Hingga kini aku sekarat
Sesalku kian menggunung berkarat
Wahai engkau kawan
Acuhkan rayuan indah obʌt obʌtan
Sesungguhnya kau gadaikan kehidupan
Bertopeng nikmat yang menggiurkan
Duhai engkau anak bangsa
Jauhkan dirimu dari nʌrkoba
Agar hidup tak sia sia
Dan meraih indah cita cita
Karya : Bagus Satriyo Taper Lovererna
Kini aku terbaring
Dengan raga yang semakin kering
Hidupku menunggu waktu
Terampas usia kehidupanku
Hanya ada sesal yang tersisa
Terpasungkan hidupku dalam nʌrkoba
Biar hanya aku yang merasa
Cerminan buruk anak bangsa
Aku mengejar nikmat
Dalam serbʋk putih yang kulaknat
Hingga kini aku sekarat
Sesalku kian menggunung berkarat
Wahai engkau kawan
Acuhkan rayuan indah obʌt obʌtan
Sesungguhnya kau gadaikan kehidupan
Bertopeng nikmat yang menggiurkan
Duhai engkau anak bangsa
Jauhkan dirimu dari nʌrkoba
Agar hidup tak sia sia
Dan meraih indah cita cita